Proses Belajar Piano Klasik
Tanggal : 26/05/2010, dibaca 377 kali.
Belajar piano klasik tidak sama dengan belajar piano pop atau keyboard. Belajar piano klasik memerlukan ketekunan dan kesabaran, juga waktu yang relatif lebih lama dibandingkan dengan belajar piano pop maupun keyboard.
Sistem pengajaran pada piano klasik haruslah selangkah demi selangkah, berurutan, dan tidak dapat meloncat-loncat. Bahan ajar yang diberikan haruslah sesuai dengan tingkat ketrampilan siswa, urut dari tingkat yang paling dasar, untuk mendapatkan proses belajar dan penguasaan tehnik yang teratur dan hasil yang maksimal.
Tehnik, dalam hal ini pemberian tangga nada, tri nada dsb, harus diberikan secara berurutan dan diberikan pada awal jam pelajaran, Pada tingkat dasar belum diperkenalkan tehnik, karena pada tingkat ini lebih ditekankan pengenalan notasi dalam 2 kunci sekaligus, yaitu kunci sopran dan kunci bas. Setelah tehnik dikuasai, barulah melangkah pada pemberian etude.
Etude dalam pelajaran piano klasik tidak boleh dihindari, karena dalam etude terdapat banyak latihan untuk meningkatkan ketrampilan membaca notasi balok maupun ketrampilan penjarian, yang nantinya akan sangat membantu siswa dalam memainkan lagu atau buah musik.
http://www.youtube.com/watch?v=byGI1mDi3no
Langkah berikutnya adalah pemberian polyphoni, yang juga sangat penting, terutama untuk ketrampilan koordinasi antara tangan kiri dan tangan kanan, karena dalam karya-karya jaman Barok, tangan kiri banyak mendapat perhatian dan peranan dalam permainan piano. Selanjutnya adalah pemberian sonatine/sonata, dan yang terakhir adalah lagu atau buah musik yang disesuaikan dengan tingkat ketrampilan siswa.Apabila sistem tersebut benar-benar diterapkan, maka siswa tidak akan mendapat kesulitan yang serius dalam memainkan sebuah karya musik, karena dia sudah mendapat bekal yang cukup, yaitu berupa tehnik dan etude yang sangat banyak ragamnya.
Penguasaan membaca notasi dan ketelitian dalam penjarian adalah hal yang mutlak diperlukan seorang siswa, karena hal itu adalah langkah awal sebelum dia bermain dengan tempo yang sesuai, atau memainkan tanda dinamik dan ekspresi maupun menginterpretasikan sebuah lagu. Banyak siswa yang terjebak dengan permainan yang mengedepankan kecepatan yang tinggi, tanpa memperhatikan proses latihan awal yang benar. Metronome adalah alat yang sangat membantu proses penguasaan sebuah lagu maupun etude, bahkan untuk latihan sebuah tangga nada sekalipun, namun apabila seorang siswa telah sampai pada tahap memainkan ekspresi sebuah lagu, maka bayangan suara metronome haruslah dihilangkan, agar seorang siswa dapat dengan bebas memainkan ekspresi sesuai dengan interpretasi yang benar, bukan bermain seperti “robot”.
Penguasaan pedal juga menjadi bagian yang amat penting dalam sebuah proses belajar pada piano klasik, tapi tentunya pedal tidak akan diberikan pada siswa yang baru mulai belajar membaca atau pada tingkat awal belajar sebuah lagu. Pedal barulah diberikan pada tingkat ketrampilan tertentu, dimana siswa tidak lagi bermasalah dengan notasi, tempo, dinamik, maupun ekspresi.
Pedal kanan/damper pedal/loud pedal berfungsi membantu memperkaya suara dari nada-nada yang dimainkan, karena jika pedal kanan kita tekan, maka semua “damper” yang ada pada tiap-tiap senar akan terangkat, sehingga senar-senar lain selain nada yang kita tekan akan ikut bergetar.
Pedal kiri/una corda/soft pedal berfungsi untuk mengecilkan suara piano, karena jika pedal kiri kita tekan, maka palu pemukul (hammer) akan berpindah ke posisi yang lebih dekat dengan senar, sehingga menghasilkan suara yang lebih lembut (soft).
Pedal tengah/practice pedal/mute pedal berfungsi untuk “membisukan suara piano (Inggris>mute), karena jika pedal tengah kita tekan, maka bahan semacam busa /kain tebal akan turun dan menempati posisi antara senar dan palu pemukul (hammer), sehingga palu tidak memukul senar secara langsung. Tidak semua model piano memiliki pedal tengah.
Seorang pianis tidak serta merta dapat menguasai tehnik pedal dengan baik, karena hal ini memerlukan latihan terus menerus dengan mengasah kepekaan telinga dalam mendengar efek yang ditimbulkan, dan terus menggali ekspresi dan interpretasi musik yang akan dimainkan.
Satu hal lagi yang kadang terlupakan oleh seorang pianis, yaitu bahwa instrument piano adalah instrument yang bukan hanya dapat dimainkan sendiri, melainkan sangat mungkin untuk dimainkan bersama dengan instrument lain. Jadi jangan lupa untuk belajar beradaptasi dengan instrument lain, baik sebagai pengiring maupun bermain dalam sebuah ansambel, duet,duo, maupun dalam sebuah orkes.
Teruslah berlatih dengan cara-cara yang benar dan konsisten, tidak ada kamus kata “menyerah”, jika anda ingin menjadi seorang pianis yang baik.
<iframe title="YouTube video player" width="480" height="390" src="http://www.youtube.com/embed/OS8F5x07pl8" frameborder="0" allowfullscreen></iframe>
Learning Classical Piano
Date: 26/05/2010, read 377 times.
Learning classical piano is not the same as learning pop piano or keyboard. Learning classical piano requires perseverance and patience, as well as the relatively longer time compared to learning piano or keyboard pop.
Teaching systems in classical piano should be step by step, sequential, and can not be jumping up and down. Teaching materials provided shall be according to skill level of students, the serial of the most basic level, to get the process of learning and mastery of techniques that regular and maximum results.
Technics, in this case giving scales, tri tones, etc., should be assigned sequentially and is given in the early hours of lessons, at the primary level has not been introduced to the technique, because at this level is more emphasized the introduction of notation in 2 keys at once, that is the key soprano and bass key .Having mastered the technique, then stepped on providing etude.
Etude in classical piano lessons can not be avoided, because of the etude is a lot of practice to improve reading skills and skills penjarian beam notation, which will help students to play songs or musical pieces.
The next step is giving polyphoni, which is also very important, especially for skill coordination between left hand and right hand, because in the works of Baroque era, the left hand a lot of attention and the role of piano playing. Next is giving Sonatine / sonata, and the last is a song or music pieces tailored to the skill level of students.
If the system is actually implemented, then students will not have serious difficulties in playing a musical work, because he's already got enough stock, in the form of engineering and etude highly are manifold.
Mastery of reading notation and prudence in penjarian is absolutely required of a student, because it is the first step before he played with the appropriate tempo, or play a dynamic sign and expression as well as interpreting a song.Many students are stuck with the game that puts a high speed, regardless of the initial training process is correct.Metronome is a very helpful process of mastering a song or etude, even to exercise a ladder even tone, but if a student has reached the stage of expression plays a song, the metronome sound shadow must be eliminated, so that a student can freely play the appropriate expression with the correct interpretation, not a play like "robot".
Mastery of the pedals is also a very important part in a learning process in classical piano, but of course the pedal will not be given to students who are just starting to learn to read or at the beginning of learning a song. Pedal then given to a particular skill level, where students are no longer in trouble with the notation, tempo, dynamics, and expression.
Right Pedal / damper pedal / loud pedal works to help enrich the sound of the tones are played, because if we press the right pedal, then all the "damper" that existed in each string will be lifted, so that the strings other than the tone that we press will also vibrate.
Left pedal / una corda / soft pedal serves to shrink the piano sound, because if we press the left pedal, the beater hammer (hammer) will move to positions closer to the strings, resulting in a softer sound (soft).
Middle pedal / practice pedal / mute pedal work to "mute piano sound (English> mute), because if we press the middle pedal, then a kind of foam material / fabric thickness will come down and occupy a position between the strings and hammer beater (hammer), so that the hammer not hitting the strings directly. Not all models of pianos have a middle pedal.
A pianist does not necessarily able to control the pedal with good technique, because it requires constant practice to hone sensitivity of the inner ear to hear the effects, and continue to explore the expression and interpretation of music to be played.
One thing that is sometimes forgotten by a pianist, namely that the instrument the piano is an instrument that not only can be played alone, but it is possible to play along with other instruments. So do not forget to learn to adapt to other instruments, both as an accompanist and playing in an ensemble, duet, duo, or in an orchestra.
Keep practicing in ways that correct and consistent, there is no dictionary word "surrender", if you want to be a good pianist.